Minggu, 02 Juni 2013

makalah bentuk lahan glasial

MAKALAH
  BENTUK LAHAN GLASIAL


OLEH
SUSRIYANTO (41202A0095)
SAHWAR (4122A00..)
IDRUS SHAFI (41202A00..)

PEROGRAM STUDI D-III PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM
2013




KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami panjatkan ke hadirat ALLAH SWT, karena atas segala nikmat dan
Karunia-Nya sehingga Makalah BENTUK LAHAN GLASIAL ini dapat diselsaikan tepat pada waktunya, dan ucapan trima kasih yang tidak terhingga  kepada semua pihak yang telah membantu mempermudah kami dalam menyusun dan mengetik makalah ini.
Untuk menyempurnakan makalah berikutnya kritik dan saranya kami harapkan dari semua pihak yang membaca karena kami sadar masih banyak kekurangan baik dalam penulisa atau kata-kata yang kurang sesuai
Semoga makalah ini bisa bermanfaat untuk kita semua khususnya mahasiswa teknik pertambangan .



Mataram, 22 Mei 2013


Tim Penyusun







BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Geomorfologi merupakan cabang ilmu geologi yang membahas mengenai bentuk roman muka bumi, termasuk di dalamnya adalah genesa,penyusun, dan tenaga pembentuknya. Bentang alam glasial merupakanbentang alam yang dibentuk karena es yang mengalami akumulasi.Bentang alam ini banyak dijumpai pada daerah kutub. Gletser sendiri dapat terbentuk karena kompaksi dan rekristalisasi dan dapat berkembang di suatu tempat setelah mengalami beberapa periode tahun dimana esterakumulasi dan tidak melebur atau hilang. Gletser terletak pada daerahkutub yang mempunyai tingkat peleburan yang sangat kecil pada musim panas. Gletser terbentuk pada dua daerah yaitu pada daerah pegunungan (Alpine Glaciation) dan pada daerah yang tertutup gletser yang memiliki wilayah yang sangat luas (Continenyal Glaciation). Bentang alam glacial ditunjukkan pada daerah Antartika, pada Benua Antartika terdapat daerah kutub disana yang menyimpan lebih dari 85% cadangan es dunia, 10%berada di Greenland dan 5% sisanya tersebar di tempat lain di dunia.

1.2  Tujuan
1.  mahasiswa  Dapat mengatahui bentuk lahan glalsial/glester.
2.  Dapat mengetahui pengaruh pemanasan global pada glacial/gletser
 3. Dapat mengetahui perubahan yang terjadi pada gletser


BAB II
PEMBAHASAN

2.1  Bentuk lahan Glasial
Bentuk lahan Glasial adalah bentuk lahan yang dipengaruhi oleh adanya akumulasi es/salju atau gletser disuatu wilayah dengan waktu yang lama.
Bentang alam glasial adalah bentang alam yang berhubungan dengan proses glasial, dimana proses glasial itu tenaga yang berpengaruhnya adalah Gletser         .






















2.2  .   Pertumbuhan bentuk lahan (Morfologi) Glasial.

Pertumbuhan bentuk lahan pada tahap awal di yakini yaitu lembah tertutup oleh salju, kemudian salju itu megalami pencairan, dimana setelah mencair, lembah kembali menjadi dalam, beberapa lembah menggantung masuk lembah utama, horn, dan cirque. Setelah itu, kemudian lembah terisi oleh alluvium. Kemudian setelah fase tersebut lembah menjadi lebih rendah dari muka air laut, sehingga pada saat pasang air akan masuk ke lembah. Untuk lebih jelasnya deijelaskan lewat gambar sebagai berikut.


Gambar 5.1





Faktor-Faktor Pendukung terjadinya lahan Glasial  adalah  sbb:
-  Tingginya tingkat presipitasi
-  Suhu lingkungan yang rendah
-  Pada musim dingin es terakumulasi dalam jumlah besar
 - Tingkat peleburan yang rendah

Adapun sifat-sifat khas dari sebuah gerakan gletser pada lahan glacial  adalah sebagai berikut:
-   Pada tepi gerakan gletser lebih lambat daripada di tengah
-   Pada ujung lidah gletser itu lebih lambat daipada akarnya
-   Kita dapat menentukan bahwa gletser itu lambat laun menjadi pendek
 -  Juga dapat ditemukan, bahwa garis yang menunjukan gerakan yangpaling cepat letaknya tepat di tengah-tengah, tetapi di sini kita lihat gejala yang sama seperti pada garis arus sungai yaitu pada belokan garis arus tadi terletak pada belokan luar








2.3  Tipe - tipe Gletser
a. Valley Glacier
Merupakan Glacier yang mengalir pada suatu lembah dan dapat mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah
b. Ice Sheet
Merupakan masa es yang tidak mengalir pada valley glacier tetapi menutup daratan yang luas biasanya > 50000 km/ segi
c. Ice Cap
Ice sheet yang lebih kecil terdapat pada daerah seperti valleyglacier dilaut arktik, canada, rusia, dan dataran Siberia.
d. Ice Berg
Ice sheet yang bergerak kebawah karena pengaruh gravitasi dan akhirnya hilang dalam jumlah yang besar Berdasarkan relief, tinggi permukaan dan curah hujan .

 gletser dapat diklasifikasikan sebagai berikut ;
a. Tipe Gletser AlpenGletser alpen
merupakan geletser yang terbatas pada lembah-lembah dan berbentuk memanjang/melidah. Tipe Alpen yaitu gletser yang didapatkan pada daerah dengan elevasi lebih dari 6000m di atasmuka laut, dan di batasi oleh lembah-lembah yang curam.
b. Tipe Gletser KontinentalGletser
 Tipe kontinental terdapat di wilayah-wilayah kutub denganareal yang sangat luas (Greenland, Antartika, Spitsberg, dll). Bukit escontinental memiliki permukaan seperti zirah dan agak meninggi dibagian tengahnya. Gletser ini sangat tebal, dengan ketebalan mencapai 3000 m.
c. Tipe Gletser Skandinavian
Tipe ini didapatkan di skandinavia. dasar tanah di sini mempunyai sejarah yang istimewa yaitu suatu daratan yang hampir rata yang terangkat, terpotong-potong oleh fjord-fjord, permukaan bumi di sini dengan demikian rupanya lain sekali dengan relief di pegununan alpen.Beda relief ini sendirinya menyebabkan perbedaan tipe gletser
d.Tipe Gletser Mustag
Tipe ini banyak didapatkan di pegungan yang tinggi di asia Dikarakoum didapatkan lekukan-lekukan firm yang kecil-kecil sekali bermuara dalam lidah gletser yang besar dan panjang. Barangkali hal ini disebabkan oleh fase pengikisan yang lebih lanjut daripada pegunungan Alpen
e. Tipe Gletser PiedmontPiedmont gletser,
yaitu gletser yang didapatkan pada alur-alur Valley Glacier dan berakhir pada dataran rendah. Pada tipe pletmonttersebut yang merupakan daerah pengumpulan gletsernya adalah seluruh dataran es yang tertutup. Kemudian lidah Gletsernya terdapat pada lembah-lembah yang berada di sela-sela pegunungan. Contoh daritipe ini adalah Malaspina di Alaska.
f. Ice Sheet/Ice Caps .
Ice Sheet/Ice caps, yaitu gletser yang didapatkan pada daerah rendah dan luas.
Ice sheet menempati daerah yang sangat luas,sedangkan
Ice caps menempati wilayah yang sempit. Tipe ini merupakan selubung es yang luas sekali meliputi sebagian besar dari daratan, sehingga relatifnya hampir tidak ada yang terlihat. Terutama di Greenland kita dapatkan contoh yang baik dari tipe ini.

2.4  Bentuk Lahan Akibat Pengendapan Gletser
a. Till
Merupakan batuan yang hancur dari dinding lembah yangterendapkan mengisi glacer, berasal dari ice sheet membawa fragmenbatuan yang terkikis
b.  Erratic
Merupakan es berukuran boulder yang tertransport oleh esyang berasal dari lapisan batuan yang jauh letaknya.
c. Moraine
Merupakan till yang terbawa jauh glacier dantertinggal/mengendap setelah glacier menyusut.
d. Drumline
Endapan yang mempunyai bentuk topografi yang kecil danmerupakan oval hill. Drumline tersusun terutama dari till tetapi kadang-kadang terdiri dari massa yang berbentuk lensa yang terdiri dari krikil dan pasir. Sumbu memanjang drumline biasanya sejajar dengan arah gerakan es dan kebanyakan berada dalam bentuk yang bergerombol dan disebut dengan double, triple, multipled rumlins.
e. Outwash
Adalah dataran dengan slope rendah hasil pengendapan sungai pencairan es, terletak di depan tubuh gletser.
f. Kame adalah Bukit-bukit kecil hasil pengendapan dari cairan es.




Keberadaan gletser  pada sbuah lahan dipengaruhi oleh beberapa faktor agar tetap terjaga dan dapat bertahan, faktor-faktor tersebut yaitu :
1. Tingginya tingkat presipitasi
2. Suhu lingkungan yang sangat rendah
3. Pada musim dingin es terakumulasi dalam jumlah yang besar
4. Pada musim panas tingkat peleburannya rendah.
Jika keempat faktor tersebut berjalan dengan baik maka pembentukan bentuk bentang alam glasial akan berjalan cepat dan luas.












BAB lll
PENUTUP

1  Kesimpulan
penyeimbang bentuk lahan glasial/glister merupakan lahan yang penting karena fungsinya salah satu suhu bumi. Permukaan bumi itu tidak tetap, selalu mengalami perubahan bentuk dari waktu ke waktu, dimana perubahan tersebut merupakan akibat dari suatu proses yang dinamakan proses Geomorfologi.
 Dan pada makalah ini yang kami bahas adalah tentang bentang alam glasial.
Bentang alam glasial adalah bentang alam yang berhubungan dengan proses glasial, dimana proses glasial itu tenaga yang berpengaruhnya adalah Gletser

2. Saran
a.  Agar tetap menjaga kelestarian lahan  glasial/gletser, karena merupakan salah satu sumber air bersih dunia.
b.  dalam  materi yang membahas mengenai glasial/gletser, juga disertakan tentang bagaimana kondisi gletser sekarang ini.







DAFTAR PUSTAKA


http://www.lintasberita.com/Entertainment/Sains/sejumlah- gletser-himalaya-bertambah-meski-memanasDiakses pada Minggu, 3 April 2011 pukul 15.00 WIB

http://tommy-steven.blogspot.com/2010/05/glasial.htmlDiakses pada Jumat, 1 April 2011 pukul 19.00 WIB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar